Depresiasi adalah penurunan dalam nilai fisik properti seiring dengan waktu dan penggunaannya. konsep akuntansi, depresiasi adalah pemotongan .Dalam tahunan terhadap pendapatan sebelum pajak sehingga tahunan terhadap pendapatan sebelum pajak sehingga pengaruh waktu dan penggunaan atas nilai aset dapat terwakili dalam laporan keuangan suatu perusahaan. Depresiasi adalah biaya non-kas yang berpengaruh terhadap pajak pendapatan.
Depresiasi digunakan perusahan untuk mengembalikan asset, proses depresiasi dari asset ini juga disebut dengan pengembaliaiann modal (capital recovery)
Depresiasi dapat digolongkan menjadi 2 kelompok.
1. Physical Degredation
- Berkurangnya nilai asset karena umur pemakaian sehingga kemampuan asset tersebut menjadi berkurang
- Kebutuhan Produksi atau jasa yang lebih baru dan lebih besar.
- Penurunan Kebutuhan produksi atau jasa
2. Fungsional Depreciation
- Semakin majunya perkembangan teknologi sehingga properti atau asset tersebut menjadi usang
- Penemuan properti atau asset yang bisa menghasilkan produk yang lebih baik dengan ongkos yang lebih rendah dan tingkat keselamatan yang lebih memadai.
1. Depresiasi adalah penurunan nilai dari suatu asset. Jumlah depresiasi Dt selalu dihitung tahunan.
2. Biaya Awal (First Cost atau Unadjusted Basis) adalahbiaya pemasangan dari asset termasuk biaya pembelian, pengiriman dan fee pemasangan, dan biaya langsung lainnya yang dapat dideprisiasikan termasuk persiapanasset untuk digunakan. Istilah unadjusted basis atau simple basis, serta simbul B dipergunakan ketika asset masih dalam keadaan baru.
3. Nilai Buku (Book Value) menggambarkan sisa, investasi yang belum terdepresiasi pada buku setelah dikurangi jumlah total biaya depresiasi pada waktu itu. Nilai buku BVt selalu ditentukan pada akhir tahun.
4. Periode Pengembalian (Recovery Period) umur depresiasi, n, dari asset dalam tahun untuk tujuan depresiasi.
5. Nilai Pasar (Market Value) Perkiraan nilai asset yang realistis jika asset tersebut dijual pada pasar bebas.
6. Tingkat Depresiasi (Depreciation Rate atau Recovery Rate) adalah fraksi dari biaya awal yang diambil dengan depresiasi setiap tahun. Tingkat ini adalah dt, mungkin sama setiap tahun yang sering disebut dengan straightline rate atau berbeda setiap tahun pada periode pengembaliannya.
7. Nilai Sisa (Salvage Value) Perkiraan nilai jual atau nilai pasar pada akhir masa pakai dari asset tersebut. nilai sisa SV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar