Selasa, 28 Desember 2010

bernalar positif

Positif yang berarti lebih jauh dari kata kurang, dalam kehiduan, kata negatif lebih banyak mendominasi hal-hal postif sehingga dunia makin lebih mendekati kehancuran. Tidak pernah berhenti, tiada berujung tiada pula berakhir. Berangkat dari kegilaan atas kebenaran. Kegilaan terhadap tujuan kebahagiaan. Berangkat dari kekosongan menuju keberisian. Berangkat dari kepenuhan menuju kelangkaan. Berjalan dalam kelurusan tapi tidak mandeg dalam kebelokan. Tertawa dalam keseriusan tapi sekaligus sungguh dalam tawa girang. setiap orang apalagi kelompok pasti memiliki kekurangan karena mereka bukan pribadi malaikat. kita seharunya belajar dari kekuranga namun sedikit sekali orang belajar dari kekuranagn itu. banyak orang dalam melaksankan sesuatu dengan emosi yang sangat kental, seakan-akan tidak menyadari menyusahkan diri sendiri walupun niat semula ingin membantu. yg paling penting bagaimana sikap kita menghormati orang lebih tua, muda bahkan anak-anak, saling menghargai, menghormati dan saling mempercayai. tanks.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar